Pengabdian Pada Masyarakat (2012)
dan Kerja Lapangan Berbasis Masjid (2014)
"Bahagia Berbagi" ya rasanya kalimat itu memang benar. Senang. Bahagia. Bebas. Ya rasanya memang berbagi itu menyenangkan, bukan seperti perhitungan matematika yang jika kita memberi atau membagi justru sesuatu yang kita miliki akan berkurang. BUKAN. Ini bukan seperti matematika.
Justru berbagi di sini akan memberikan kamu rasa tambah, yaitu kebahagiaan. Sebuah kata tanpa ukuran. Datangnya dari hati, perasaan, dan jiwa.
Sekolah Kerja Nyata (SKN), ini adalah salah satu proker nya BEM (badan Eksekutif Murid) dulu di SMA IT As syifa Boarding School. Jadi teknisnya, kami mengambil alih sementara tugas para pengajar di sebuah TPA. Nah di sini ya kami berperan sebagai guru pengajian TPA nya.. Pesertanya ya anak-anak kecil seumuran SD atau bahkan belum bersekolah. Kebayang kan riweuhnya gimana?? tapi so far so good lah, merekanya nurut sama para panitia. Kegiatannya sekitar 4 bulan dengan pertemuan seminggu sekali dan ditutup dengan perlombaan perlombaan kecil.
Pengabdian Pada Masyarakat (P2M), ini adalah tugas angkatan di SMA saat kita kelas 12. Nah di sini kita mengadakan kegiatan gitu di sebuah panti asuhan. Kegiatannya bebas. Pesertanya ya macam-macam, TK, SD, SMP, SMA, ya,, namanya juga panti asuhan. Selain mengadakan agenda, setiap individu harus wawancara salah satu anak panti. Bebas. Apapun yang mau ditanya. Dan tadaaa... di bawah ini adalah foto kelompokku, udah lupa sih nama-namanya. hehe... Kerudung biru pojok kiri atas, itu aku.
Dan Kerja Lapangan Berbasis Masjid. Ini agenda semester 2 kuliah di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, di jurusan Teknik Industri. Mata Kuliah PAI. Kegiatannya sih banyak macamnya, tapi kelompokku pilih kegiatan yang semacam SKN di atas. Jadi kita mengajar di sebuah TPA, pesertanya seumuran kelas 3 SD dan lain-lain. Ehm acaranya seru, seru banget malah. padahal awalnya males-malesan gitu mahasiswanya, eh pas udah ketemu anak-anaknya jadi excited. Soalnya anak-anaknya juga excited sama acaranya. Tadaaa.. aku di belakang tengah :)
Enaknya apa? waktu terpakai. Tenaga, materi pasti terkorbankan. Lantas? nah ini, emang bahagia tuh ga ada ukurannya. Berbagi tapi dapet kebahagiaan. Dari senyumnya mereka, dari kegembiraannya mereka, dari kegiatan yang kita lakuin tapi kita bebas berekspresi, dari segi pahalanya. Bahagia saat senyum yang kita keluarin adalah desakkan hati, bukannya senyum palsu. Tawa. Canda. Bahagia. Apalagi ya waktu akhir klbm panitianya nanya "Kalian seneng ga sih ada kita di sini?" trus peserta jawab "Seneeeeeeeennnnggg" itu tuh ya rasanya denger yang kayak gitu bahagiaaaaa banget. Sejenak masalah-masalah yang lain itu menguap, hilang. Hanya sekedar kata "seneng" dari anak kecil yang masih jujur, polos, dan dengan senyum mereka. Coba deh rasain sendiri. Apalagi buat orang-orang yang mungkin lagi merasa banyak terbebani masalah. Berbagi dan tersenyum adalah obat hati